Minggu, 21 Agustus 2016

KONDISI PENDIDIKAN INDONESIA

Pendidikan merupakan salah satu faktor penentu majunya suatu bangsa. Pendidikan sangat penting, karna tanpa adanya pendidikan, suatu bangsa akan tertinggal dari bangsa lain. Sayangnya, di Indonesia, pendidikannya belum membuat Indonesia menjadi maju. Saat ini pendidikan di Indonesia masih terus menjadi permasalahan bagi bangsa.

Bicara tentang pendidikan, dalam UUD pasal 31 ayat 1 dan 2 sudah jelas bahwa Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan dan setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya.

Namun kenyataannya, pendidikan di Indonesia belum merata. Pendidikan hanya dapat dirasakan oleh rakyat menengah ke atas. Masih banyak rakyat Indonesia menengah ke bawah yang sulit mendapatkan hak pendidikannya. Sekalipun mereka dapat, pendidikan yang tidak layaklah yang dijalani. Yang perlu di catat disini ialah, pendidikan bukan hanya hak untuk orang yang mempunyai gudang uang saja.

Lagi-lagi soal ekonomi, hak mendapat pendidikan menjadi musnah. Banyak sekali anak yang tidak mendapat hak pendidikannya karena biaya pendidikan yang mahal. Dana yang sudah menjadi anggaran pendidikan, yang seharusnya disalurkan untuk mereka, rakyat menengah ke bawah, sering disalahgunakan. Ini sama saja menutup kesempatan anak-anak untuk mendapat pendidikan. Pemerintah wajib untuk meng-evaluasi hal ini. Jangan sampai penyalahgunaan dana pendidikan terus terjadi di Indonesia.

Mutu pendidikan di Indonesia pun juga menjadi masalah. Pendidikan di Indonesia masih jauh tertinggal dibandingkan dengan negara-negara lain. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya tenaga pendidik yang mengajar tidak sesuai dengan keahliannya, bahkan ada pengajar yang sebenarnya tidak ahli dalam hal ajar mengajar. Tinggi rendahnya kualitas pendidik akan berdampak kepada kualitas anak didiknya. Sehingga seharusnya pemerintah lebih selektif dalam memilih pendidik.

Moral anak bangsa yang saat ini menurun darstis pun menjadi faktor rendahnya mutu pendidikan di Indonesia. Tingkat kejujuran anak didik di Indonesia kini sangat rendah.bahkan rendahnya tingkat kejujuran tersebut sudah menjadi budaya, seperti halnya mencontek, memakai kunci jawaban, dan lain-lain. Pergaulan yang tidak terkontrol pun menjadikan anak didik tidak bermoral. Hal ini sangat disayangkan, jika orang tua, pendidik, dan pemerintah kurang memperhatikan pergaulan dan tidak membenahi moral anak bangsa. Dengan begitu, dibutuhkan kerja sama yang baik antara orang tua, pendidik, dan pemerintah agar menciptakan anak didik yang bermoral.

Sarana prasarana dalam kelangsungan pendidikan juga perlu diperhatikan agar semua rakyat Indonesia mendapatkan pendidikan yang layak, sehingga kenyamanan akan didapat saat kegiatan belajar mengajar berlangsung. Karna kenyataannya, saat ini sarana prasarana pendidikan yang ada di Indonesia masih banyak yang jauh dari kata layak. Dapat berupa gedung yang hampir roboh, buku yang tidak terdistribusi sempurna, perlengkapan ajar mengajar tidak memadai, hingga transportasi menuju sarana pendidikan yang tidak tersedia. Miris bukan?

            Pada intinya, pendidikan di Indonesia harus diperbaiki, baik sistem pendidikannya, peningkatan mutu pendidik, maupun sarana prasarananya. Pemerintah harus sering mengadakan evaluasi pendidikan yang berlangsung. Sehingga setiap adanya masalah dalam ruang lingkup pendidikan, dapat langsung diselesaikan.

Dengan pendidikan yang baik, Indonesia akan melahirkan tunas-tunas bangsa, generasi penerus bangsa yang cerdas dan kompoten dalam bidangnya. Sehingga dapat mendorong majunya bangsa Indonesia. Jika Indonesia maju, kita juga kan yang bangga?       



Share:

1 komentar:

  1. Roulette Strategy - Baccarat in the U.S. | WORRione
    There are งานออนไลน์ over 100 variants of roulette in casinos and online poker. The basic rules are to set the bet in one-half, worrione but the casino game kadangpintar is not as easy

    BalasHapus